Mencari Petunjuk di CitiClue
Dengan semakin menjamurnya bisnis makanan, terutama restoran, kehadiran CitiClue di dunia maya jadi semakin membantu tersebarnya informasi akan tempat nongkrong baru. Bagi para penggemar kuliner, CitiClue menyajikan direktori restoran-restoran di Jakarta dan Surabaya.
The Elevator Pitch – CitiClue is your answer for restaurant search engine, lifestyle, entertainment. In other words, we’re your city guide!
Lewat bincang santai via IM, Edward Djendrono, sang project manager mengungkapkan bahwa CitiClue bertujuan menjadi jawaban akan kebutuhan informasi restoran, gaya hidup, dan hiburan. Dari awal mulainya di bulan Maret, CitiClue kini telah mengkoleksi ribuan vendor dalam kategori restoran, bar, dan tempat hiburan malam. CitiClue juga menyediakan paket berbayar bagi para vendor untuk menikmati fitur lebih, seperti galeri foto dan penempatan premium di halaman hasil pencarian.
Dari kurang lebih 100 anggota yang telah mendaftar, Edward juga mengharapkan CitiClue untuk menjadi situs dengan user-generated content yang berupa tinjauan restoran dari para anggotanya. Khusus di tahun 2009, CitiClue akan lebih fokus untuk meningkatkan jumlah pengunjung, sambil memperlengkap koleksi vendor yang telah ada.
What so different? – Kira-kira inilah pertanyaan yang saya lempar pertama kali dalam wawancara singkat. Sang manajer menjelaskan bahwa CitiClue masih terbilang muda dan nantinya berusaha tampil beda dengan lebih mengikutkan topik-topik gaya hidup dan movies.
Tinjauan Singkat
CitiClue berusaha menjadi semacam city guide ala CitySearch atau Metromix, yang meliput panduan restoran & hiburan. Dengan berangkat sebagai restoran direktori, CitiClue belum mampu tampil beda dari para pesaing lokal, seperti SendokGarpu atau MakanMulu. Tambahan resensi film (tanpa info jam tayang) juga tidak terlalu banyak menambah value CitiClue sebagai portal hiburan.
Dari segi tampilan yang berusaha tampil cerah & fun, CitiClue kurang tegas dalam menata navigasi utamanya. Selain itu penggunaan filter lokasi dalam pencarian restoran bisa diperbaiki dengan sedikit AJAX, untuk mengurangi kekecewaan dengan halaman ‘no result found‘.
Silahkan coba di www.citiclue.com – Jangan lupa sampaikan pendapatmu lewat komentar!
14 thoughts on “Mencari Petunjuk di CitiClue”
berarti udah tau restoran2 mana aja yang mau dikunjungi pas pulang nanti?
Begitu masuk CitiClue, saya langsung ngomong dalam hati: “maksud loe?”
Most of us saat ini sudah punya harapan yang sama. Jika situs tersebut tentang produk pakai banyak orang, maka kita menginginkan porsi utama adalah apa yang orang pikir tentang produk tersebut. Citiclue gagal memenuhi harapan mendasar ini, karena porsi ini justru sekedar ditampilkan di sidebar dengan tampilan alakadarnya.
Kegagalan kedua adalah tidak ada fokus di landing page. Mata saya mencari-cari sesuatu yang bisa saya jadikan tempat mulai membaca. Tidak ada. Sudah jadi common sense bahwa harus ada fokus pada halaman web. Seperti NavinoT dengan Fresh article misalnya 😉
Tapi,kalau sudah punya data ribuan, saya tidak akan terlalu khawatir. Karena tampilan bisa segera diubah. Datalah yang sebenarnya susah dicari.
ide yang unik …. satu tahun yang lalu saya pernah berdiskusi mengenai ide ini dengan temen saya, tak sangka sekarang bisa direalisasikan oleh orang. semoga bisa berkembang menjadi lebih baik.
oh ya lebih jauh kami berdiskusi bagaimana layanan ini juga berbasis mobile phone : seperti sms (info menu yang masih tersedia, harga, info masih buka atau tidak dll, gps (lokasi restauran, rute jalan terpendek yang bisa di lalui).
maju terus ide2 kreatif.
Saya pernah bikin tp berbasis peta. Kyak gogle earth tp base mapnya bebas apa aja, g harus peta bumi. Hal tersulit adalah cari data. Yg mo liat bng kok datanya dikit, yg mo pasang data jg mls wong yg liat dikit, hehe. Muter ga ada ujungnya. Mlh jd tool territory management akhirnya.
Hihi, jadi bersemangat juga nih. Saya sedang mengerjakan project serupa, namun wordpress based 😀 : http://bandungkeun.com
Setuju dengan Toni. begitu membuka halaman home, rasanya seperti out of nowhere. Tidak tahu apa yang bisa saya lakukan disana 🙂
citiclue memiliki masalah desain dan usability yg tergolong parah.
menurut saya akan lebih baik lagi bila bahasa pengantar yang digunakan citiclue adalah bahasa indonesia.
Tampilannya terlalu silau untuk mata saya yang dah tua ini, IMHO pemilihan warnanya juga terlihat kurang serasi antara satu warna dengan warna lainnya.
@Rama – Daftarku sudah panjang!
@Toni – There you go!
@Muntoha – Idenya tidak terlalu unik, bahkan masih bisa diperbaiki sana sini. SMS itu banyak dipakai tapi tidak terlalu pas untuk solusi ini. 3G saja, ga perlu SMS 🙂
@BudiTyas – Nah, itu lebih keren! Koq ga dilanjutin?
@Fikri – WordPress lagi 🙂 Bisa saja, tapi aku jadi penasaran. Bisa sejauh apa?
@Agi – Betul! Semoga sang manajer sadar 🙂
@Yogi – Kalo urusan warna & seni itu relatif, saya sih lebih fokus ke usability.
Faktor usability lebih penting ketimbang yang laen (menurut saya). Misalnya jika kita sudah tau disitu ada informasi penting yang kita cari, mau tidak mau kita tetap melahapnya meski mata jadi gampang sakit. Yang penting dapet hasilnya. Bukan begitu kan mas?
Wuahhh ternyata ada juga yak, kayak aplikasi direktori portabel’ku cityxpoint – surabaya Heroic City {masih trial nih}
kalo yang citiglue sih tampilannya OKay!.. tapi sempat Antivirus Kaspersky gue nangkep malware sih.. jadi nggak berani bayak komen…
kalo projectnya Fikri yang “Bandung experience” itu Gue suka.. pas banget… informasinya ngena banget
saya setuju dgn bung muntoha.. layanan ini bisa di aplikasikan untuk find resto. yaitu cari info lokasi resto terdekat dgn user, via sms.(memakai teknologi Cell ID). Saya sdh pernah bikin prortotype spt ini tapi belum ada yg menngunakan aplikasi ini. ayo.. majukan IT dengan ide2 kreatif…
Citiclue cukup baik dalam menyajikan data tempat-tempat di sebuah kota, namun tampilan utamanya perlu diperbaiki menjadi lebih berwarna sehingga banyak yang mengunjungi Citiclue.
hmmm tapi loem rame ya pengunjungnya
restoran yang terdaftar yang gimana aja ?
Comments are closed.